Sejarah Blackberry di Boemi Indonesia

Blackberry adalah style. Anak muda baru merasa dibilang gaul dan trendy jika mengenggam Blackberry di tangannya. Fungsi ponsel pun bergeser bukan hanya untuk berkomunikasi, tetapi juga buat bergaya. Berapa no PIN BBM (Blackberry Messanger) mu? menjadi kata kunci kelas. Bahkan, ada sebuah survei di barat yang melaporkan bahwa pria tanpa BBM sulit mendapatkan pacar ha..ha.. tentu butuh survei lebih mendalam apalagi jika dilakukan di Indonesia.

Jauh sebelum Blackberry nongol di pasar lokal, jajaran ponsel kelas atas masih dikuasai oleh pabrikan handphone status quo macam Nokia, Samsung, LG, bahkan Sony Ericksson. Adalah Indosat dan Starhub yang memperkenalkan Blackberry di Indonesia pada Desember 2004. Starhub merupakan pengewejantahan dari RIM (Reaserch in Motion) yang juga merupakan rekanan utama dari Blackberry. Dua operator lainnya akhirnya menyusul pada tahap selanjutnya, yaitu: Exellcom dan Telkomsel. Kini, beberapa operator lainnya ikut nimbrung, termasuk three (3) dengan iklan Agnes Monica-nya. 

Problem Blackberry adalah semua data usernya terekam tidak di Indonesia. Padahal, banyak pejabat negara dan orang-orang penting memanfaatkannya. Artinya, rahasia negara tersimpan dalam data base tidak di Indonesia. Negara tentu merasa kerahasiaannya terancam. Hal tersebut membuat jajaran pemerintah menuntut Blackberry agar membuka perwakilan dan sistem database di Indonesia. Jika tidak, ancaman pelarangan pun bakal digelar. Merasa kepentingan bisnisnya terancam, akhirnya Blackberry membuka kantor perwakilan di Indonesia pada November 2010.

Info: harga jual Blackberry iPhone Laptop murah

1 Komentar:

terima kasih atas informasi yang telah di berikan dalam web ini

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More